Latar Belakang dan Sejarah

1. Latar Belakang

SMP Negeri 181 Jakarta merupakan salah satu wahana pendidikan tempat berlangsungnya proses pembelajaran untuk mencetak generasi penerus yang memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Gedung sekolah berlantai tiga yang terletak pada lokasi strategis ini menjadi incaran orang yang berbisnis di dunia pendidikan. Oleh karena itu Gedung SMP Negeri 181 merupakan satu-satunya gedung sekolah negeri di DKI yang dihuni oleh tiga lembaga pendidikan yakni SMP Negeri 181 sendiri, SMK PGRI 25, dan STHI. Apapun alasannya gedung sekolah yang dihuni rame-rame tentu tidaklah optimal dalam pemanfaatannya.

Kehadiran lembaga lain di SMP Negeri 181 Jakarta menyebabkan banyak sarana yang tidak dapat digunakan oleh peserta didik SMP bahkan waktu belajarpun kadang terganggu oleh aktivitas kedua lembaga tersebut. Namun peristiwa tersebut tidak pernah menyurutkan motivasi kerja para pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 181 Jakarta. Dengan segala keterbatasan tersebut pendidik dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 181 Jakarta selalu berusaha untuk selalu memperhatikan efisiensi dan efektivitas kerja sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai dengan baik.

2. Sejarah Berdirinya SMP Negeri 181 Jakarta

Ketika program Keluarga Berencana belum banyak dipahami masyarakat, maka pertumbuhan penduduk sangatlah pesat akibatnya pada tahun 1979 mungkin merupakan salah satu puncaknya peningkatan jumlah anak usia sekolah. Sementara itu di sisi lain pendidikan mulai dianggap sebagai sesuatu kebutuhan yang tidak kalah pentingnya dibanding kebutuhan lain, akibatnya pemerintah pun merasa perlu untuk memenuhi tuntutan pendidikan. Sementara sekolah-sekolah yang ada, khususnya di kecamatan Tanah Abang tidak bisa menampung seluruh anak usia SMP yang ingin bersekolah. Oleh karena itu pada tahun 1979 SMP Negeri 38 Jakarta membuka kelas jauh, dan setelah berjalan satu tahun dimana gedung sekolah sudah selesai dibangun maka, kelas jauh (filial) dari SMP Negeri 38 oleh pemerintah dijadikan sekolah baru dengan nama SMP Negeri 181 Jakarta.

Pada tanggal 17 Juni 1980 dengan surat Nomor 111/III/01.1.7/I/1980, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta Pusat mengusulkan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta agar SMP Negeri 38 Kelas Jauh (Filial) berdiri sendiri, sehingga sejak tahun tersebut SMP Negeri 181 sudah mandiri dengan menempati Gedung Inpres, dan selanjutnya Pada tanggal 14 Juli 1982 dengan nomor surat  1947/8/1982 SMP Negeri 181 menempati Gedung Inpres (PHT) yang berlantai tiga yang semula digunakan oleh SD Negeri 15, 16, 17, dan 18, dan mereka pindah menempati gedung yang semula digunakan oleh SMP Negeri 181 Jakarta.

Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional DKI Jakarta menerbitkan surat keputusan Nomor : … tertanggal …. sertifikat tanah dengan luas tanah 3.247 m2. dengan luas bangunan 2.304 m2. Pada tahun 2003 sekolah mendapat rehab bagian atap sebelah kiri dan kemudian pada tahun 2005 mendapat rehab lagi pada bagian atap sebelah kanan, lalu pada tahun 2006 mendapat rehab dari dana dekon yang hanya bisa digunakan untuk rehab sebagian kusen-kusen dan pintu yang keropos sementara lantai dari sebagian ruang kelas, WC di lantai 2 dan 3, serta tangga belum tersentuh padahal kondisinya sangat memprihatinkan.

Pada tahun 2010 Gedung SMPN 181 Jakarta kembali mendapat rehab, tetapi hanya penggantian kusen-kusen di lantai tiga dengan kusen alumunium dan pada tahun 2012 secara swadaya dengan menggunakan alokasi dana perawatan gedung, sekolah membuat gerbang, mengganti kabel-kabel listrik seluruh lantai, perbaikan tampat pembuangan sampah, pembuatan WC di ruang kepala sekolah, pemasangan breket LCD di lantai satu (dua ruang kelas dan ruang komputer) dan ruang elektronika di lantai tiga, pemasangan jaringan internet, serta perbaikan lantai dan tangga.

Penataan sarana dan prasarana di SMP Negeri 181 Jakarta terus dilakukan. Pada tahun 2013 dibangun WC putri sebanyak tiga lokal, ruang gudang satu ruang, dan ruang studio musik satu ruang yang terletak di belakang ruang kepala sekolah. Untuk memenuhi kebutuhan air yang selalu kurang sekolah telah membuat sumur baru lengkap dengan instalasi airnya. Oleh karena itu permasalahan kesulitan air yang mengalir ke WC dan kamar mandi guru dapat terpenuhi. Sementara itu di sudut halaman sebelah kiri dibuat bak sampah dan di belakang ruang satpam dibangun tempat parkir sepeda motor.

Pemasangan LCD Proyektor dan smart board di ruang kelas 9C dan 9E serta LCD dan layar gantung di ruang kelas 9D telah membantu memudahkan para guru dalam penyampaian materi pelajaran.

Pembagunan kantin yang berlokasi di dekat ruang OSIS semula direncanakan pada tahun 2014 namun tidak terwujud maka tahun 2105 akan dilaksanakan pembangunan pembangunan kantin sehat bekerjasama dengan Manajemen Shangri-La Hotel. Kerja sama dengan Shangri-La Hotel tidak hanya sampai di situ, manajemen Shangri-La Hotel telah membantu biaya pendidikan di tingkat lanjutan untuk 10 peserta didik SMPN 181 lulusan tahun 2014 dan nantinya akan diambil 5 terbaik untuk dikuliahkan di perhotelan dan jika lulus dari bangku kuliah nanti akan direkrut sebagai pegawai di hotel tersebut.

Penerbitan buku profil sekolah ini memperhatikan berbagai hal diantaranya :

  1. Surat Edaran dari Dinas Pendidikan Dasar Provinsi DKI Jakarta Nomor : 13/SE/2007
  2. Dalam rangka pendataan Asset Management Plant (AMP) Dinas Pendidikan Dasar Provinsi DKI Jakarta.
  3. Memudahkan perolehan data di SMP Negeri 181 Jakarta.

3. DATA DAN IDENTITAS SEKOLAH

Visi dan Misi SMP Negeri 181 Jakarta

VISI :

”Berprestasi dalam IPTEK yang berlandaskan IMTAQ”

MISI :

  1. Melaksanakan proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif dan menyenangkan.
  2. Mengembangkan kompetensi dan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan.
  3. Meningkatkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan sosial, serta program Jumat bersih.
  4. Melaksanakan manajemen berbasis sekolah (MBS).

4. PERKEMBANGAN SEKOLAH

SMP Negeri 181 Jakarta terletak di Jalan Masjid I Nomor 5 Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kota Administrasi Jakarta Pusat. Linkungan sekitar sekolah adalah di belakang sekolah berdiri sebuah kondominium (Gedung Menara Batavia) dan di depan berdiri Apartemen Batavia SMA Negeri 7, SD Negeri Karet Tengsin 21, serta di sekitarnya adalah pemukiman biasa, sehingga kondisi ini sangat mendukung untuk kegiatan pembelajaran, karena jauh dari kebisingan lalulintas dan lingkungan sekitar yang bersih, dan aman. Sehingga masyarakat sekitar merasa senang, nyaman dan aman jika putra-putrinya sekolah di SMP Negeri 181 Jakarta.

5. Periodisasi Kepala SMP Negeri 181 Jakarta

Hingga saat ini SMP Negeri 181 telah mengalami periodiasai kepala sekolah sebanyak 8 kali, yaitu:

  1. Periode I : Tahun 1980 – 1989, dipimpin oleh Bapak Syahrup Wiradinata, BA
  2. Periode II : Tahun 1989 – 1994, dipimpin olah Bapak Drs. H. Eka Kardha Sejnaya
  3. Periode III : Tahun 1994 – 2000, dipimpin oleh Bapak H. Sarba Subagja, BA
  4. Periode IV: Tahun 2000 – 2004, dipimpin oleh Bapak Drs. H. Syamsuar, MM
  5. Periode V : Tahun 2004 – 2010, dipimpin oleh Bapak Drs. Y. Yoel Manurung, MM.
  6. Periode VI : Tahun 2010 – 2012, dipimpin oleh Bapak Drs. Djamhuri.
  7. Periode VII : Tahun 2012 – 2014, dipimpin oleh Bapak Bahrudin, S.Pd., MM
  8. Periode VIII : Tahun 2015 – 2016, dipimpin oleh Bapak Drs. Bambang Tajudin. M.Pd
  9. Periode VIII : Tahun 2016 –sekarang, dipimpin oleh Bapak Hendra Sukmana, S.Pd